Doran Corporate – Seiring dengan perkembangan teknologi di bidang pembangunan, kini banyak pelaku industri yang memanfaatkan drone konstruksi untuk membantu menyelesaikan pekerjaan mereka. Di awal kehadirannya, drone lebih banyak dimanfaatkan untuk kepentingan militer. Namun seiring berjalannya waktu, penggunaannya semakin meluas hingga mencakup di berbagai sektor.
Salah satu industri yang menerima dampak positif dari kehadiran drone adalah di bidang konstruksi dan pembangunan. Dengan kemampuan dan jangkauan yang bisa dilakukan oleh drone, tentu akan sangat memudahkan pelaku industri tersebut untuk mendapatkan berbagai informasi yang dibutuhkan.
Apa Itu Drone Konstruksi?

Lantas, apa itu drone konstruksi? Drone yang digunakan dalam industri konstruksi merupakan sebuah pesawat tanpa awak yang beroperasi secara otonom dan bisa dikendalikan dari jarak jauh. Penggunaan drone dalam konstruksi juga telah menghasilkan banyak perubahan tentang bagaimana cara bangunan tersebut dibuat.
Terlebih, dengan adanya perangkat lunak pemetaan berbasis AI yang dikembangkan bersama dengan drone, Anda bisa mendapatkan banyak informasi termasuk peta terperinci dari lokasi konstruksi tersebut.
Baca juga: 5 Rekomendasi Drone Inspeksi Industri Skala Besar
Mengapa Butuh Drone Konstruksi?

Sejak beberapa tahun terakhir, penggunaan drone di industri konstruksi telah dieksplorasi cukup tinggi dan penggunaannya terus meningkat hingga saat ini. Adanya drone juga memberi impact yang cukup besar terhadap akurasi dan efisiensi dalam industri ini.Â
Pasalnya, proyek pembangunan sering kali dilakukan dalam operasi yang besar, sehingga akan banyak hal yang terjadi pada area yang luas tersebut. Selain itu, ada banyak manfaat lain yang bisa Anda dapatkan dengan memanfaatkan drone, di antaranya:Â
1. Pengumpulan Data yang Cepat dan Akurat
Menggunakan drone dalam proses pembangunan bisa memberi Anda data pemetaan dan survei yang lebih akurat. Data yang disajikan juga akan jauh lebih terperinci sehingga bisa membantu dalam setiap fase dalam proyek konstruksi.Â
Selain itu, penggunaan drone untuk melakukan survei atau pekerjaan lain dapat diselesaikan dalam waktu 60% hingga 70% lebih cepat dari metode tradisional. Tak heran apabila teknologi ini menjadi alat yang sangat diandalkan dalam menjalankan proyek pembangunan tersebut.
2. Meningkatkan Standar Keamanan
Sering kali, para pekerja akan diminta untuk melakukan pengecekan atau perbaikan pada proyek konstruksi yang sedang dikerjakan. Namun, di beberapa proyek memiliki tingkat kesulitan dan kondisi yang cukup menantang.
Dengan adanya drone konstruksi, mereka bisa melakukan pemeriksaan dan mengetahui kerusakan dengan lebih aman, meskipun dilakukan di area yang cukup tinggi atau sulit dijangkau.
3. Investasi di Masa Mendatang
Penggunaan drone di sektor konstruksi juga dapat menjadi investasi yang cukup besar di masa mendatang. Pasalnya, dengan memanfaatkan teknologi ini Anda bisa mencapai efisiensi yang jauh lebih tinggi dalam hal pemetaan, inspeksi, hingga monitoring.
Umumnya, proyek-proyek pada sektor infrastruktur membutuhkan biaya yang cukup tinggi untuk menjalankan tugas-tugas tersebut. Dengan adanya drone, sebagian besar tugas dapat dijalankan dengan lebih efektif dan jauh lebih aman, dengan begitu drone menjadi investasi yang akan menekan over budget di masa depan.
4. Pemantauan Kemajuan Konstruksi yang Lebih Mudah
Kemampuan drone yang cepat dapat memungkinkan perusahaan melakukan pemantauan di lokasi konstruksi setiap hari atau setiap minggu. Dengan data yang didapatkan di lapangan, Anda dapat mengetahui apakah proyek telah berjalan sesuai dengan rencana atau tidak.
Selain itu, data yang didapatkan bisa membantu perusahaan untuk mengambil keputusan berdasarkan dengan data. Perusahaan juga bisa menghindari tahapan pengerjaan ulang yang bisa berdampak negatif pada perusahaan.
5. Meningkatkan Komunikasi di Lokasi Konstruksi
Biasanya, Anda akan menggunakan radio maupun telepon seluler untuk berkomunikasi dengan anggota tim di lapangan. Tapi terkadang, komunikasi tersebut bisa menimbulkan pertentangan karena data yang diberikan tidak akurat, sehingga hal ini dapat menimbulkan permasalahan komunikasi di dalamnya.
Namun, penggunaan drone dapat meningkatkan komunikasi di lokasi pembangunan tersebut hingga 65%. Setiap data yang ditampilkan secara real-time ketika menggunakan drone, memungkinkan seluruh pihak yang terhubung melihat apa yang sedang terjadi dan hal yang perlu dilakukan. Dengan begitu, pertukaran informasi dapat terjadi dengan lebih cepat, tepat, dan efisien.
Baca juga: Review DJI Matrice 350 RTK: Drone Industrial Terbaik
Cara Kerja Drone pada Industri Konstruksi

Secara umum, cara kerja drone yang digunakan pada industri konstruksi terbagi menjadi tiga bagian, yakni:
1. Perencanaan Pra-Inspeksi
Sebelum menggunakan drone konstruksi, Anda tentu membutuhkan persiapan yang matang agar pekerjaan bisa berjalan dengan efektif dan juga lancar. Pada bagian ini, Anda perlu membuat perencanaan tugas, mendesain jalur penerbangan, serta mempersiapkan peralatan khusus lain yang dibutuhkan.
2. Proses Inspeksi
Selanjutnya adalah melakukan proses inspeksi untuk mengetahui, menemukan, serta mengumpulkan data yang dibutuhkan. Proses inspeksi ini dapat berlangsung antara satu hingga tiga jam, tergantung dengan tugas yang sedang dilakukan.
3. Analisa Pasca Inspeksi
Kemudian yang terakhir adalah menganalisa data yang telah berhasil dikumpulkan oleh drone. Data mentah ini akan diolah agar dapat menghasilkan informasi pemeliharaan atau evaluasi yang perlu dilakukan pada bangunan tersebut.
Baca juga: 7 Keunggulan dan Manfaat Teknologi Drone LiDAR untuk Industri Masa Kini
Penutup

Di dalam industri konstruksi, penggunaan drone bisa menjadi alat yang sangat mempermudah tugas-tugas di dalamnya. Drone konstruksi dapat membantu untuk mengawasi konstruksi, mengetahui lokasi pembangunan secara digital, hingga mengumpulkan data secara cepat, akurat, dan efisien.Â
Salah satu yang bisa Anda andalkan adalah DJI Enterprise. Drone yang satu ini difokuskan untuk mengembangkan dan menyediakan teknologi drone yang mampu dioptimalkan dalam industri pembangunan.Â