Doran Corporate – Dalam industri drone, ada banyak teknik pengambilan gambar yang digunakan untuk berbagai kebutuhan, salah satunya adalah oblique imagery. Teknik ini melibatkan pengambilan gambar dengan sudut miring untuk memberikan perspektif yang lebih luas dan detail dibandingkan pengambilan vertikal. Untuk mengenal lebih dalam mengenai apa itu oblique imagery dan manfaatnya pada 3D mapping, simak selengkapnya di artikel berikut!
Apa Itu Oblique Imagery?
Oblique imagery adalah teknik fotografi udara yang dilakukan dengan sudut kemiringan sekitar 40 – 45°. Berbeda dengan pengambilan gambar biasa yang hanya menangkap tampilan vertikal dari atas, oblique imagery memberikan perspektif yang lebih luas untuk menampilkan informasi dari berbagai sudut.
Biasanya, drone yang digunakan untuk melakukan teknik oblique imagery memiliki sistem kamera oblique yang terdiri dari lima kamera dalam konfigurasi silang. Yaitu, satu kamera menghadap langsung ke bawah dan empat kamera lainnya merekam gambar dengan sudut miring 45°.
Adapun keunggulan utama oblique imagery terletak pada kemampuannya untuk menghasilkan informasi 3D yang lebih lengkap. Sehingga Anda tidak hanya dapat melihat permukaan dari suatu objek, tetapi juga sisi-sisinya seperti fasad bangunan atau struktur lain yang tidak terlihat dalam gambar udara vertikal.
Baca juga: 7 Rekomendasi Drone untuk Pemetaan Proyek
Manfaat Oblique Imagery di Foto 3D
Setelah memahami apa itu oblique imagery, Anda juga perlu mengetahui manfaatnya dalam menghasilkan foto 3D yang detail dan realistis. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah tujuh manfaat oblique imagery yang perlu Anda tahu.
1. Menangkap Detail yang Tidak TerlihatÂ
Manfaat oblique imagery yang pertama adalah kemampuannya untuk menangkap sisi-sisi bangunan atau struktur yang tidak bisa dilihat dari pandangan nadir (atas). Dengan teknik ini, Anda bisa memperoleh detail tambahan seperti fasad bangunan, atap, dan elemen struktural lainnya yang sering kali terlewatkan dalam gambar vertikal.
2. Data yang Dihasilkan Lebih Cepat
Selanjutnya adalah data yang dihasilkan bisa lebih cepat. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya jika Oblique imagery dapat mengambil gambar dari berbagai sudut, maka Anda dapat mendapatkan data lebih cepat karena proses pengambilan gambarnya tidak harus dilakukan secara menyeluruh. Cukup arahkan ke objek yang ditentukan, maka drone bisa langsung menangkap objek tersebut dari berbagai sisi tanpa harus berpindah titik koordinat.
3. Memberikan Perspektif Multi Sudut
Saat mencoba teknik oblique imagery, Anda akan mendapatkan sudut pandang yang lebih luas untuk melihat objek dari berbagai sisi. Karena itulah teknik ini mampu memberikan informasi lebih lengkap tentang struktur, tekstur, dan kedalaman yang sangat membantu dalam pemodelan 3D. Selain itu, Anda juga dapat menghasilkan representasi yang lebih realistis dari objek atau bangunan yang sedang dipetakan.
Baca juga: 5 Tips Memilih Drone untuk Pemetaan Proyek Anda
4. Meningkatkan Akurasi saat 3D Mapping
Selain memberikan area pandang yang luas, oblique imagery juga dapat meningkatkan akurasi dengan menyediakan data yang lebih detail. Dengan begitu, Anda dapat membuat model 3D yang akurat sehingga proses analisis dapat dilakukan lebih cepat. Bahkan, informasi tersebut dapat mengurangi kesalahan dan menghasilkan data yang lebih realistis untuk perencanaan, pengambilan keputusan, dan pengawasan proyek yang lebih efisien.
5. Fleksibilitas dalam Pengambilan Gambar
Salah satu keuntungan besar dari teknik oblique imagery adalah kemampuannya untuk menangkap objek yang sulit dipetakan. Terlebih jika Anda menggunakan drone yang penggunaanya cukup praktis, maka hasil yang diperoleh akan lebih fleksibel dan dapat menjangkau sudut-sudut yang sulit dapat dicapai seperti bentuk yang tidak simetris atau kompleks.
6. Tekstur Permukaan Berkualitas Tinggi
Manfaat oblique imagery berikutnya adalah menangkap tekstur permukaan dengan sangat detail agar saat membuat model 3D jadi lebih hidup. Adapun tekstur permukaan yang ditangkap bisa meliputi berbagai material objek seperti batu, batu bata, kaca, atau vegetasi yang semuanya berguna untuk menciptakan rendering berkualitas tinggi dan realistis pada model 3D.
7. Meminimalisir Titik Buta dan Bayangan
Terakhir adalah mampu mengurangi titik buta dan bayangan yang sering terjadi pada gambar nadir atau atas. Dengan mengambil gambar dari berbagai sudut, Anda dapat meningkatkan visibilitas pada area yang sebelumnya tidak terlihat terutama pada permukaan vertikal. Dengan begitu hasil model menjadi lebih lengkap dan akurat tanpa kehilangan detail penting yang tersembunyi di balik bayangan ataupun titik buta.
Baca juga: Fitur & Keunggulan DJI Terra: Software untuk Pemetaan Lebih Efisien
Penutup
Itulah penjelasan mengenai apa itu oblique imagery dan manfaatnya yang perlu Anda tahu. Jika Anda ingin meningkatkan kualitas pengambilan gambar dan mendapatkan hasil yang lebih maksimal, DJI Enterprise dari Doran Corporate adalah pilihan tepat. Segera kunjungi Doran Corporate untuk mendapatkan DJI Enterprise dan mulai manfaatkan teknologi canggih ini untuk keperluan pemetaan dan analisis yang lebih efisien!